Tag: liga spanyol

Emil Audero

Saga transfer Emil Audero Mulyadi dari Como 1907 menuju Palermo mendapat sorotan. Sebab, di tengah kabar bakal di naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ia justru ‘turun kasta’ ke Serie B.

Emil Audero sempat jadi pilihan utama Como 1907 di Serie A musim 2024/2025. Namun, pada beberapa laga terakhir, performa kiper 28 tahun tak cukup bagus sehingga pelatih Cecs Fabregas sering menaruhnya di bangku cadangan.

Pada akhir, kiper kelahiran Mataram itu dipinjamkan ke Palermo hingga akhir musim 2024/2025. Palermo saat ini sedang berupaya untuk promosi ke Serie A. Klub di bawah naungan City Football Group itu punya ambisi yang besar.

Pernah membela Juventus dan Inter Milan, gaji Emil Audero tentu menjadi topik yang menarik untuk di bahas. Lantas, berapa gaji yang didapat Ia di Palermo? Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.

Berapa Gaji Emil Audero?

Sayangnya, gaji Emil Audero di klub Serie B-nya saat ini, Palermo, belum terungkap secara resmi. Informasi yang beredar hanya menyebutkan gajinya saat di pinjamkan ke Inter Milan dari Sampdoria, yaitu sekitar €1,2 juta per musim (bersih). Ingat, ini hanya angka estimasi, bukan angka resmi yang di umumkan klub.

Bandingkan dengan gajinya di Sampdoria sebelum pindah ke Inter? Sumber yang ada tidak menyebutkan secara spesifik.

Artikel Lainnya : Seputar Liga Italia

Namun, banyak yang berspekulasi bahwa kepindahannya ke Inter, ketika Sampdoria terdegradasi ke Serie B, menunjukkan kemungkinan gajinya di Inter lebih tinggi daripada jika ia tetap di Sampdoria.

Jadi, bisa dibayangkan, gajinya di Palermo mungkin lebih rendah daripada saat di Inter Milan.

Selain gaji pokok, seorang pemain sepak bola profesional seperti Emil Audero juga pasti dapat pemasukan tambahan dari bonus dan sponsor. Sayangnya, informasi detail mengenai hal ini belum tersedia.

Prestasinya di Serie B Bersama Palermo?

Meskipun informasi soal gajinya masih simpang siur, prestasi Emil Audero di lapangan hijau tak perlu di ragukan lagi! Selama membela Juventus, ia berhasil meraih empat gelar Serie A, dua Coppa Italia, dan satu Piala Super Italia. Namun, perlu di catat bahwa Ia bukan pemain inti di Juventus.

Sebelum menjadi bintang di Serie A, Dia juga menorehkan prestasi di level junior. Ia pernah menjuarai Piala Supercoppa Primavera dan menjadi runner-up Campionato Nazionale Primavera.

Kini Dia bermain di Como 1907 sebelum di pinjamkan ke Palermo. Meskipun bermain di Serie B, kiprahnya tetap menarik perhatian banyak orang, termasuk Timnas Indonesia. Tidak sedikit yang berharap ia mau di naturalisasi dan memperkuat Skuad Garuda.